10 Manfaat Anggur Bagi Kesehatan
Buah anggur (Vitis sp.) merupakan jenis buah dari tanaman perdu merambat yang mengandung berbagai macam zat yang baik untuk kesehatan tubuh.
Satu cup buah anggur (151 gram) sama sekali tidak mengandung lemak, namun mengandung 27 gram karbohidrat, dan dapat memenuhi 5% kebutuhan serat harian manusia, serta 27% kebutuhan vitamin C manusia. Anggur juga dikenal kaya dengan zat kalium.
Komponen aktif lainnya yang terdapat dalam anggur adalah polifenol dan asam fenolik. Terdapat pula sub-polifenol yang dinamakan antosianin yang banyak dikandung oleh kulit anggur berwarna gelap.
Tahukah Anda manfaat buah tersebut untuk kesehatan? Berikut 10 manfaat anggur yang tidak dapat Anda remehkan.
1. Mencegah Timbulnya Kanker
Anggur merupakan buah yang kaya akan zat resveratrol, yaitu salah satu jenis polifenol yang memiliki sifat sebagai antioksidan dan anti peradangan. Zat tersebut juga telah diteliti mampu untuk mencegah timbulnya sel-sel kanker di dalam tubuh.
Sebuah penelitian yang dilakukan di University of Iowa juga telah membuktikan bahwa zat resveratol berpotensi kuat sebagai zat pencegah kanker pada manusia.
Zat resveratrol sangat banyak terkandung di dalam kulit anggur, terutama yang berwarna merah dan ungu, walaupun di dalam anggur hijau juga terdapat zat ini.
Meskipun anggur yang sudah diolah menjadi wine juga mengandung resveratrol, namun alkohol di dalamnya justru malah dapat meningkatkan potensi kanker. Oleh karena itu, anggur yang direkomendasikan untuk dikonsumsi adalah anggur segar beserta dengan kulitnya.
Dalam penelitian lainnya, resveratrol memiliki kemampuan untuk memperlambat pertumbuhan sel kanker dan mencegah pembentukan tumor di bagian limpa, liver, dan payudara. Resveratrol juga memicu matinya tumor pada kanker kolon.
2. Mencegah Penyakit Jantung
Jantung merupakan organ vital pada manusia yang perlu dijaga kesehatannya. Memakan anggur dapat menjadi salah satu cara untuk mencegah penyakit jantung yang disebabkan oleh akumulasi lipoprotein berdensitas rendah (LDL) atau yang lebih dikenal dengan kolesterol jahat.
Polifenol yang terdapat dalam anggur dapat menekan jalannya proses aterosklerosis. Aterosklerosis merupakan salah satu jenis penyakit jantung karena penumpukan kolesterol LDL. Sebuah studi pada tahun 2013 oleh University of Michigan Health System telah membuktikan hal ini.
Walaupun fungsi mencegah penyakit jantung banyak diteliti sebagai akibat dari zat resveratrol dan antosianin, asam fenolik yang terdapat dalam daging buah anggur juga ternyata tidak bisa diremehkan manfaatnya.
Sehingga, untuk jantung yang sehat, Anda bisa mengonsumsi baik anggur berkulit ungu maupun hijau karena keduanya mengandung asam fenolik pada bagian daging buahnya.
3. Menstabilkan Tekanan Darah
Kalium merupakan zat yang sangat berperan pada kondisi tekanan darah manusia. Semakin sedikit kalium yang diasup manusia per harinya, risiko tekanan darah tinggi akan semakin membayangi apalagi dengan asupan natrium yang tinggi.
Salah satu manfaat anggur ialah dapat menstabilkan tekanan darah. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Nutrition and Metabolism Research Unit mencoba membuktikan hal ini.
Dalam penelitian tersebut, sebanyak 80 pria dibagi setengahnya untuk meminum jus anggur selama 12 minggu. Hasilnya pun cukup memuaskan, ternyata mereka mengalami penurunan tekanan darah sistolik dan diastolik secara cukup signifikan.
Zat antioksidan yang terkandung cukup kaya pada anggur sangat berperan dalam menstabilkan tekanan darah.
4. Tidak Meningkatkan Kadar Gula Darah
Terdapat istilah indeks glikemik yang menyangkut kadar gula darah, yaitu kemampuan relatif suatu makanan untuk menaikkan kadar gula darah manusia setelah dikonsumsi.
Indeks glikemik untuk buah anggur sangat rendah, sehingga Anda tidak perlu khawatir gula darah menumpuk setelah memakan anggur.
Peningkatan kadar gula darah dalam tubuh dapat menyebabkan pankreas memproduksi lebih banyak insulin ke dalam aliran darah guna mengubah gula menjadi energi.
Karena anggur tidak menyebabkan kenaikan kadar gula darah, maka produksi insulin pun dapat ditekan. Pada akhirnya tubuh memiliki risiko lebih kecil terkena penyakit diabetes melitus.
Manfaat anggur untuk gula darah ini sejalan dengan penelitian-penelitian yang telah dilakukan seperti salah satunya yang dipublikasikan pada Nurses’s Health Study, yang menyatakan bahwa mengonsumsi anggur dapat menurunkan risiko penyakit diabetes sebanyak 7%.
5. Menurunkan Kolesterol LDL
Manfaat anggur lainnya yang mungkin tidak Anda duga ialah dapat menurunkan kolesterol LDL, disebabkan oleh kandungan antosianin dan resveratrol di dalamnya.
Kedua zat tersebut dapat memengaruhi liver untuk memperkecil jumlah produksi lipoprotein yang menyebabkan kenaikan kadar kolesterol LDL.
Resveratrol dapat meningkatkan konversi kolesterol menjadi asam empedu pada hati, sehingga menurunkan jumlah kolesterol yang tersedia pada liver untuk sekresi lipoprotein ke dalam darah.
Sementara itu, antosianin dapat menurunkan kadar trigliserida dalam liver, sehingga berlanjut menurunkan pula sekresi lipoprotein yang kaya akan trigliserida dan berubah menjadi kolesterol LDL.
Baca juga: 10 Makanan Penurun Kolesterol
6. Mencegah Neuropati dan Retinopati
Neuropati diabetes merupakan sebuah kondisi saat seseorang yang menderita penyakit diabetes mengalami penurunan kemampuan penglihatan.
Sebuah studi meneliti penggunaan resveratrol yang terdapat dalam anggur untuk mencegah hal ini, dan setelah dua minggu, ditemukan bahwa resveratrol anggur cukup ampuh unutk mencegah perubahan saraf dan penglihatan.
7. Berpotensi Menjadi Obat Jerawat
Jerawat merupakan penyakit kulit yang sangat umum ditemui oleh masyarakat Indonesia. Siapa sangka, ternyata manfaat anggur dapat pula merambah ke ranah pengobatan jerawat.
Jerawat disebabkan oleh bakteri yang memasuki folikel pada kulit yang penuh dengan minyak. Jerawat dapat diobati dengan obat-obatan yang mengandung benzoil peroksida.
Sayangnya, benzoil peroksida hanya berefek tidak lebih lama dari 24 jam. Sebuah penelitian mencoba menggabungkan zat resveratrol dalam anggur dengan benzoil peroksida. Hasilnya, efek pengobatan dapat berlangsung lebih lama, yaitu selama 48 jam.
Kelebihan lainnya dari resveratrol pada anggur adalah zat tersebut tidak menyebabkan iritasi kulit seperti halnya benzoil peroksida pada beberapa kasus pengobatan jerawat.
Baca juga: 23 Cara Menghilangkan Jerawat di Wajah Secara Alami
8. Menyehatkan Tulang
Anggur juga merupakan sumber mikro nutrisi seperti zat besi, tembaga, mangan yang merupakan zat-zat penting bagi kekuatan tulang. Mengonsumsi anggur secara reguler dapat mencegah penyakit osteoporosis, karena tulang kian memadat dengan asupan cukup zat yang dibutuhkan.
Zat mangan juga dikenal cukup penting untuk tubuh karena dapat membantu melancarkan metabolisme protein, pembentukan kolagen serta peningkatan fungsi saraf.
9. Mencegah Konstipasi
Anggur sangat efektif untuk mengobati maupun mencegah konstipasi yang merupakan salah satu gangguan pencernaan. Anggur dapat digolongkan sebagai buah yang memiliki efek laksatif, karena mengandung asam organik, gula, dan selulosa.
Anggur mengobati konstipasi parah dengan cara memperbaiki kerja usus dan lambung. Anggur juga kaya akan serat yang mencegah timbulnya konstipasi.
10. Menghindari Kelelahan
Anggur hijau dapat menjadi sumber zat besi yang baik untuk tubuh dan menghindari seseorang terkena anemia karena kelelahan. Namun sayangnya tidak begitu hasilnya dengan buah anggur berkulit gelap, karena perbedaan kandungan di dalamnya.
Meminum jus anggur merupakan salah satu cara untuk meningkatkan energi dengan cepat sehingga seseorang terhindar dari kelelahan.
Itulah tadi 10 macam manfaat anggur untuk kesehatan yang pastinya sayang untuk dilewatkan. Sudah mulai tergerak untuk mengonsumsinya?