Sudah Terdeteksi di area Indonesia, Apakah HMPV Ada Obatnya?

Prikasa.com – JAKARTA – Human Metapneumovirus (HMPV ) adalah virus lama yang digunakan terkenal dengan paparan signifikan sebelumnya pada populasi. Virus yang dimaksud ditemukan pada China ini menjadi perhatian dunia.

HMPV ini pun sudah ada masuk Indonesia. Hal itu diungkap Kementerian Kesejahteraan RI, di dalam mana beberapa jumlah anak dilaporkan telah lama terpapar virus tersebut. Menteri Kesejahteraan Budi Gunadi Sadikin mengajukan permohonan warga untuk tak panik dikarenakan HMPV bukanlah virus baru dan juga telah dikenal pada dunia medis.

“HMPV telah lama ditemukan pada Indonesia, kalau dicek apakah ada, itu ada. Saya sendiri kemarin mengawasi data pada beberapa lab, ternyata beberapa anak ada yang mana terkena HMPV,” kata Menkes pada Jakarta, Awal Minggu (6/1).

Sebelumnya, HMPV juga terdeteksi dalam India, Dikutip Hindustan Times, individu bayi perempuan berusia tiga bulan dengan riwayat bronkopneumonia didiagnosis dengan HMPV pasca dirawat di dalam Rumah Sakit Baptis di dalam Bengaluru. Namun, sudah dipulangkan di kondisi pemulihan.

Pusat Pengendalian Penyakit Nasional (NCDC) dalam bawah Kementerian Aspek Kesehatan Union memantau dengan saksama tindakan hukum influenza pernapasan serta musiman pada negara tersebut, dan juga berhubungan dengan lembaga internasional.

“Kami akan terus memantau situasi dengan saksama, memvalidasi informasi, dan juga memperbaruinya sebagaimana mestinya,” kata sumber resmi, sebagaimana dilaporkan kantor berita ANI.

Diketahui, HMPV adalah virus lama yang mana terkenal dengan paparan signifikan sebelumnya pada populasi. Lonjakan perkara terkini sebagian besar disebabkan oleh peningkatan pengujian NAAT dalam sedang meningkatnya kewaspadaan, bukanlah lonjakan infeksi yang digunakan tiba-tiba.

“Data dari 16-22 Desember, menunjukkan peningkatan terkini di infeksi pernapasan akut, termasuk influenza musiman, rhinovirus, respiratory syncytial virus (RSV), lalu human metapneumovirus (hMPV), namun, skala kemudian intensitas keseluruhan penyakit infeksi pernapasan dalam China tahun ini lebih besar rendah dari tahun lalu. Pengembangan musiman patogen pernapasan diperkirakan terjadi di area belahan bumi utara, khususnya selama periode musim dingin,” kata sumber pasca pembaruan dari WPRO.

Dr Arjun Dang, CEO, Dr Dangs Lab, menyatakan bahwa wabah HMPV pada China menyoroti perlunya peningkatan pengawasan juga mekanisme deteksi dini untuk membendung penyebarannya.

Sudah Terdeteksi di area Indonesia, Apakah HMPV Ada Obatnya?